Usai Nyatakan Satu Kampung ODP, Sekretaris Camat Ini Diprotes Keras Oleh Warga

Grahanusantara.co.id, Kab. Bogor – Sekretaris Camat Ciseeng Heri Isnandar beri pernyataan mengejutkan dengan menyebut satu kampung Malang Nengah Ciseeng dibawah pimpinannya, masuk dalam kategori Orang Dalam Pantauan (ODP). Hal tersebut diucapkan, usai warga melakukan tahlilan terhadap jenazah yang meninggal karena positif Covid-19.

Pernyataan tersebut tertuang  dalam undangan konferensi Pers (14/04) tentang pemberitaan warga satu kampung Malang Nengah Ciseeng dinyatakan ODP.

Atas pernyataan Sekretaris Camat tersebut, warga bereaksi keras. Karena pada dasarnya, tidak ada informasi bahwa jenazah yang ditahlilkan tersebut merupakan pasien positif covid-19.

“Kita tidak tahu bahwa jenazah yang ditahlilkan itu positif corona, yang kita ketahui beliau meninggal karena sakit jantung” Imbuh warga Malang Nengah berinisial MJ (23) saat dimintai keterangan, (15/04/2020).

Warga pun tidak terima jika dinyatakan ODP, sejak pernyataan tersebut keluar warga kampung dilarang melakukan kunjungan kemana-mana dan kampung lain takut berkunjung (dikucilkan) ke kampung Malang Nengah Ciseeng ini.

“Ia kita taunya dia pendatang dari Surabaya bukan warga sini asli dan kita gak terima kalau dinyatakan ODP satu kampung. Info masuk telat, semua yang ngurus dan pemakaman juga dari pihak rumah sakit kita gak tau apa-apa Cuma ikut tahlilan, nama baik kampung kita jadi jelek dan kita dikucilkan karena kasus ini.” Sambungnya.

Heri Isnandar pun menjawab reaksi dari warga dengan menuturkan  permintaan maaf atas informasi yang tidak tepat dan disebarkan terlalu dini, serta akan memperbaiki segala koordinasi yang ada.

“Saya secara pribadi dan mewakili kedinasan mohon maaf atas penyampaian yang tidak tepat dan terlalu dini kedepannya kami akan meningkatkan koordinasi agar informasi bisa tepat supaya tidak menjadi bola liar dilingkungan masyarakat” ujarnya (15/04).