Grahanusantara.co.id, Serie A – Dengan misi mematahkan rekor 27 laga Milan tanpa terkalahkan, Juventus tampil habis-habisan meski dengan starting seadanya tanpa diperkuat beberapa pemain inti seperti Cuadrado, Morata, dan Alex Sandro.
Juventus mengalahkan AC Milan 3-1. Si Nyonya Tua sudah kuat mentalnya bahkan sebelum laga dimulai
Berlangsung di San Siro dalam lanjutan Liga Italia, Kamis (7/1/2021) dini hari WIB, laga AC Milan vs Juventus berlangsung sengit. Babak pertama ditutup imbang 1-1, Si Nyonya Tua unggul lebih dulu lewat Federico Chiesa yang mampu dibalas oleh Davide Calabria.
Juventus tancap gas pada babak kedua. Chiesa membawa Juventus kembali unggul dan Weston McKennie mengunci kemenangan Juventus.
Hasil tersebut tetap membuat AC Milan berada di puncak Klasemen Liga Italia dengan 37 poin dari 16 laga. Juventus naik ke posisi empat dengan 30 poin dari 15 pertandingan.
Kapten Juventus, Leonardo Bonucci mengaku timnya sudah mempersiapkan mental sebelum pertandingan kontra AC Milan. Tak ayal, Milan memang sedang bagus-bagusnya.
“Kami datang ke sini dengan kesadaran bahwa itu adalah pertandingan yang sangat, sangat penting,” katanya seperti dilansir dari Football Italia.
“Kami melakukannya dengan baik untuk mengontrol permainan dari awal hingga akhir. Kami menciptakan banyak hal dan hanya kebobolan dengan satu kesalahan kami sendiri,” lanjutnya.
Juventus mampu memberikan kekalahan perdana untuk Milan di Liga Italia 2020/2021. Pada 15 pertandingan sebelumnya, Milan mencatat 11 kemenangan dan empat hasil imbang.
“Kami tahu Milan bisa menyakiti kami dengan serangan balik mereka, tapi kami solid dan bekerja sebagai tim. Ini adalah semangat yang kami butuhkan untuk terus maju,” tegas Bonucci.
“Juventus masih lapar. Kami fokus dengan pertandingan satu demi satu, selanjutnya adalah Sassuolo,” tutup pemain berusia 33 tahun tersebut.
Dengan kekalahan Milan atas Juventus, membuat persaingan gelar juara Serie-A menjadi lebih ketat lagi.
