Grahanusantara.co.id, Tangsel – Azizah selaku calon Walikota Tangerang Selatan pastikan Wapres Ma’ruf Amin yang juga orangtuanya tak ikut campur dalam pencalonannya.
“Saya harus legowo, harus menerima bahwa saya putrinya Wapres, mau diapain aja saya melekat. Dan saya juga nggak bisa milih saya jadi anak siapa, nggak bisa. Tentu ini harus pandai-pandai kami menempatkan beliau tentu sebagai orang tua. Karena tentu ayahanda kami adalah milik masyarakat Indonesia bukan milik saya. Bahwa beliau punya tugas-tugas untuk mementingkan kepentingan masyarakat yang lebih besar,” kata Azizah saat acara media gathering di Bakoel Koffie, Bintaro, Tangerang Selatan, Jumat (4/12/2020).
Azizah memastikan ayahnya tidak akan ikut campur dalam Pilkada Kota Tangsel. Azizah menyampaikan hanya mendapat wejangan serta doa dari Ma’ruf Amin.
“Kami sejak awal menempatkan beliau sebagai orang tua yang memberikan effort dorongan dan juga doa kepada kami. Jadi kalau bicara soal apakah beliau akan turun, ya pasti tidak,” ujarnya.
“Tetapi beliau memberikan dorongan dan juga arahan kepada kami agar kami tetap meluruskan niat betul-betul mementingkan kepentingan masyarakat sejak kami diberikan amanat,” lanjutnya.
Azizah menuturkan dirinya mendapat pesan dari ayahnya agar selalu menggunakan cara yang baik untuk memenangkan pilkada. Sehingga kata Azizah, dirinya pun mengedepankan wejangan yang diberikan tersebut.
“Begitu juga dalam proses kontestasi pilkada, beliau menginginkan kami menggunakan cara-cara yang baik. Mengedepankan nilai-nilai yang baik, di dalam berpolitik, di dalam proses pilkada yang akan kami lakukan di Kota Tangerang Selatan,” tuturnya.
Siti Nur Azizah berpasangan dengan Ruhamaben di Pilkada Kota Tangsel dengan nomor urut 2. Mereka didukung oleh empat partai, yakni Partai Demokrat, PKS, PKB, dan PKPI.
