#DemokrasiDiAmany Trending, Rektor UIN Jakarta Otoriter?

Grahanusantara.co.id, Tangsel – Tagar #DemokrasiDiAmany masuk trending nasional (18/10/20).

Setelah di konfirmasi #DemokrasiDiAmany merupakan luapan keresahan Mahasiswa UIN Syarif Hidayahtullah Jakarta terhadap Rektor UIN Jakarta atas penyelenggaraan Pemilihan Mahasiswa tahun 2020.

Saat dikonfirmasi, Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta mengatakan, hashtag #DemokrasiDiAmany merupakan kritik Mahasiswa UIN Jakarta terhadap Penyelenggaraan Pemilihan Mahasiswa tahun 2020. Ujar Mahasiswa yang enggan menyebutkan namanya ini.

Kemudian lanjut dia, beberapa saran dan kritik dari Mahasiswa UIN Jakarta tidak diindahkan dan tidak didengar oleh Rektor UIN Syarif Hidayahtullah Jakarta Amany Lubis, bahkan pihak rektorat cenderung Tertutup, padahal pemilihan mahasiswa ialah Hak untuk para mahasiswa.

“Rektor UIN Jakarta cenderung diam dan tutup terhadap saran yang diberikan oleh Mahasiswa terkait penyelenggaraan Pemilihan Mahasiswa dan beberapa tudingan dari Mahasiswa bahwa Rektor UIN Jakarta bersikap otoriter dan memaksakan kehendak dalam Pemilihan,” lanjut M.M.

Hashtag DemokrasiDiAmany merupakan pesan yang kuat untuk dunia media sosial tentang kondisi yang terjadi di UIN Syarif Hidayahtullah Jakarta.