Grahanusantara.co.id, Dairi – Satuan Mahasiswa Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (SATMA AMPI ) Kab. Dairi mendesak Bupati Dairi Dr. Eddy Kelleng Ate Berutu Untuk mencopot Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Dairi. Sidikalang, 22 September 2020
Berdasarkan surat edaran Ditreskrimsus Polda Sumatera Utara memanggil Saudara Rahmatsyah Munte, M.Si untuk dilakukan penyelidikan atas penyalah gunaan Dana Corporate Social Responsibility (CSR) yang diberikan PT. Inalum kepada Dewan Kerajinan Nasinonal Daerah (Dekranas) Kab. Dairi Tahun 2019.
Dipanggilnya Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) itu untuk dimintai keterangan sewaktu Menjabat Kadis Perindustrian dan Perdagangan Dairi.
Ketua SATMA AMPI DAIRI, Arif Syahan Meminta kepada Bupati Dairi untuk mencopot Kepala Dinas Kominfo ini
“Saya meminta kepada Bapak Bupati untuk mencopot Kadis Kominfo, karena ini bisa merusak citra Bapak Bupati di tengah-tengah masyatakat.” Ucapnya.
Dari informasi yang dihimpun, PT. Inalum memberikan dana sebesar 600 juta akan tetapi dana itu tidak sesuai dengan perencanaan kegiatan yang diajukan ada dugaan penyalahgunaan dana informasi diterima dari laporan masyarakat.
Dengan kasus yang terjadi saat ini Arif Syahnan sangat kecewa degan tindakan Kepala Dinas Kominfo itu
“Saya sangat kecewa dengan kejadian ini yang melibatkan Kadis Kominfo, ini jadi rekor buruk birokrasi pemerintahan di tangan Bapak Bupati Dr. Eddy Kelleng Ate Berutu, dan saya menawarkan dan mendesak segera Bapak Bupati untuk mencopot Kadis Kominfo ini, itulah solusinya untuk Bapak Bupati tanpa tawar menawar lagi.” Pungkasya
