PMII Sumut Apresiasi Institusi Polri

Grahanusantara.co.id, Medan – Kinerja Kepolisian Resort (Polres) Labuhanbatu yang dikomandoi AKBP Deni Kurniawan dan Kasat Narkobanya AKP Martualesi Sitepu diapresiasi elemen masyarakat.

Lantaran berhasil membongkar jaringan sabu antar Kota Tanjungbalai sampai Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel), tampaknya jadi perhatian dari kalangan mahasiswa.

Adalah Azlansyah Hasibuan selaku Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Sumatera Utara yang juga putra daerah Labuhanbatu memberikan apresiasi kepada jajaran Institusi Bhayangkara di Pemkab Induk pemekaran Labusel itu.

“Generasi penerus bangsa saat ini dihadapkan dengan tantangan yang cukup berat, khususnya melawan narkoba. Banyak kawan-kawan kita yang sudah terjerumus menjadi pecandu, itu karena mudahnya mendapatkan barang haram tersebut,” kata Azlansyah Hasibuan, Rabu (2/9/2020).

Selanjutnya, Azlan menuturkan, bahwa peredaran narkoba saat ini cukup bikin khawatir warga. “Hingga ke pelosok-pelosok desa pun sudah gampang barang haram itu didapatkan,” sebut pria kelahiran Labuhanbatu itu.

Dengan ditangkapnya pengedar antar kota – kabupaten oleh pihak Polres Labuhanbatu yang dikomandoi AKBP Deni Kurniawan dan Kasat Narkobanya AKP Martualesi Sitepu, diyakini peredaran narkoba di pelosok desa pun seharusnya berkurang,” Tegasnya.

Kondisi itu, tentunya harus menjadi perhatian serius institusi penegak hukum dan seluruh elemen masyarakat dan apa yang dilakukan Polres Labuhabatu, layak diacungi jempol.

Dia memaparkan kalau pemberantasan narkoba itu bukan hanya sekadar penegakan hukum tapi juga menyelamatkan masyarakat dan generasi muda yang notabene adalah penerus bangsa agar tak jadi pecandu. “Masyarakat Labuhanbatu saat ini sudah bisa sedikit bernafas lega, karena tertangkapnya pengedar antar daerah itu,” Ulasnya.

Namun penanganan narkoba itu diharapkan harus terus digenjot Polres Labuhanbatu. “Jajaran Polres harus gerak cepat, sehingga para pengedar yang diduga kuat mendatangkan barang haram dari pelabuhan tertua di kota Tanjungbalai tersebut habis dibasmi, bila perlu hingga ke para pecandu,” Tuturnya.

Terlebih lagi, melihat peredaran narkoba saat ini, penanganan penegak hukum sudah terbilang terlambat. “Jadi harus membutuhkan tenaga ekstra dan cepat untuk mengejar dan menangkap peredaran narkoba yang terbilang sudah menggurita itu,” Tandasnya..

Dia juga menambahkan, dalam memberantas peredaran narkoba di Sumut tampaknya jajaran Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu) yang kini dinakhodai Irjen Pol Drs Martuani Sormin dijadikan prioritas.

“Belakangan ini diberbagai wilayah polres kelihatan getol memburu dan menangkap pengedar narkoba. Kita khususnya PMII Sumut sangat mengapresiasi kinerja yang kemanfaatannya itu untuk menyalamatkan anak bangsa,” ungkap Azlan.

Keseriusan Kapolda Sumut memberantas narkoba itu ditunjukkan kepada jajarannya dengan terjun ke berbagai polres yang berhasil menangkap pengedar kakap. “Baru-baru ini persisnya pasca penangkapan pengedar sabu Kapolda Sumut tampak turun ke Polres Labuhanbatu, sepertinya ini menjadi semacam bentuk apresiasi seorang pemimpin,” ujarnya