Dari Negara Nelayan Sampai Pengekspor Minyak, Inilah Negara Qatar Tuan Rumah Piala Dunia 2022

Grahanusantara.co.id – Qatar negara yang berasal dari Asia mengejutkan dunia, hadir dengan kemagahan yang tak kalah dengan Abu Dhabi atau Dubai.

Qatar menjadi pemain kunci, baik secara regional maupun global, dalam beberapa tahun belakangan, ditandai antara lain dengan keberhasilan negara tersebut menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022.

Beberapa dekade lalu, Qatar tak lebih dari daerah nelayan yang masuk protektorat Inggris. Negara ini merdeka pada 1971 dan tak lama kemudian menemukan salah satu cadangan gas alam cair (LNG) terbesar di dunia, nomor tiga setelah Rusia dan Iran.

Dengan cadangan LNG mencapai 900 triliun kaki kubik, Qatar menjadi eksportir LNG terbesar di dunia.

Penerimaan dari minyak dan gas membuat pendapatan per kapita rata-rata negara ini mencapai lebih dari US$100.000, jauh melampaui Amerika Serikat atau Inggris.

Membeli Harrods dan perkampungan atlet London

Penerimaan tersebut memungkinkan pemerintah menggratiskan biaya pendidikan, kesehatan, air dan listrik. Tersedia bantuan perumahan untuk rakyat dan setiap warga dijamin mendapatkan pendidikan.

Dalam periode lima tahun ini, Qatar mengeluarkan dana £80 miliar untuk membangun prasarana umum.

Pendapatan yang melimpah juga memungkinkan pemerintah untuk melakukan ekspansi bisnis dan investasi di luar negeri.

Di Inggris, Qatar memiliki saham kepemilihan Shard di London, salah satu gedung tertinggi di Eropa dan toko serba ada Harrods. Tak hanya itu, Qatar juga memiliki kawasan bekas perkampungan atlet Olimpiade London, blok apartemen mewah di Hyde Park dan sebagian kawasan keuangan di Canary Wharf.