Grahanusantara.co.id – Sejumlah mahasiswa asal Sumatera Selatan (Sumsel) menanyakan kebenaran dari surat intruksi kepada seluruh rektor dan pimpinan kampus, bahwasanya Gubenur Sumsel memberikan keringanan biaya kuliah bagi Mahasiswa Sumatera Selatan, baik kampus Negeri maupun Swasta.
Salah satu mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang, Saleh Oktarian mengatakan hal ini sangat dinantikan oleh seluruh mahasiswa, khususnya di Sumsel. “Hal seperti inilah yang dinanti-nantikan dan di harapkan mahasiswa. Karena melihat ekonomi masyarakat pun menurun selama pandemi,” ujarnya.
Saleh, sapaan akrabnya yang juga menjabat sebagai Ketua BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) Fakultas ilmu Sosial dan Politik UIN Raden Fatah Palembang menyampaikan, ditengah pandemi covid-19 kebijakan dan solusi seperti inilah yang harus dilakukan Pimpinan Daerah dan patut ditiru olej setiap kepala daerah di Indonesia.
Selain itu, Saleh juga memberikan apresiasi kepada Gubernur Sumsel atas keberanianya dalam membuat kebijakan yang sangat diharapkan mahasiswa pada kondisi kesulitan ekonomi karena dampak wabah covid-19.
“Kami sangat mengapresiasi surat intruksi yang dibuat oleh Bapak H. Herman Deru,” tutur Saleh, sebagai aktivis mahasiswa.
Ia juga berharap, surat perintah ini agar benar-benar terealisasikan di setiap kampus yang ada di Sumatera Selatan. Serta, para pejabat universitas dapat mendukung intruksi Gubernur tersebut.
“Kami atas nama mahasiswa berharap kepada bapak Gubernur Sumatera Selatan agar surat perintah tersebut benar terbukti bukan sebatas penghibur di tengah wabah covid-19 ini. Dan kami juga berharap kepada setiap rektor dan pimpinan kampus untuk mengikuti intruksi bapak Gubernur Sumatera Selatan,” tutupnya.
