Sering Dapat Kartu Merah, Xhaxa Kena Kritik dari Legend Arsenal

Grahanusantara.co.id, Jakarta – Penampilan Granit Xhaxa bersama Arsenal akhir-akhir ini mendapat berbagai banyak kritik, sebagian besar alasannya adalah karena ia sangat sering mendapat kartu merah

Legenda Arsenal yakni Martin Kown menjadi salah satunya, Kown menyarankan agar Xhaxa merubah gaya permainannya yang kerap merugikan tim sendiri.

“Well, dia bakal harus berubah. Dia harus belajar, enggak bisa melepaskan posisi di tim begitu saja. Usiran-usiran ini konyol banget, dia sepertinya enggak belajar,” ujar Martin Keown kepada talkSPORT.

“Ketika Wenger pertama kali merekrutnya, dia bilang sesuatu yang cukup luar biasa. Dia membayar 35 juta paun untuknya dan bilang dia tak percaya seorang pemain tak bisa melakukan tekel. Saya tak bisa membayangkan karier saya tanpa bisa menekel.”

“Itu adalah hal mendasar yang perlu dia pelajari kapan harus menjatuhkan diri dan kapan tidak. Xhaka harus belajar. Fakta bahwa dia mengangkat tangan dan bilang saya tak akan berubah itu lebih mengkhawatirkan dari sebelumnya. Ketika saya dengar orang bilang, saya enggak akan berubah, kita semua dalam masalah,” imbuhnya.

Meski begitu penampilannya dinilai banyak pihak kurang memuaskan, namun pria kebangsaan Swiss itu justru dikabarkan diminati oleh AS Roma.

Jose Mourinho selaku nahkoda Serigala Ibu Kota Italia itu, dikabarkan ingin mendatangkan Xhaxa ke Olimpico Stadium sebelum bursa transfer Januari berakhir.