Mane Hanya Dapatkan Kartu Kuning, Azpilicueta Nilai Wasit dan VAR Inkosisten

Grahanusantara cp.id, Jakarta – Kapten Chelsea, Cesar Azpilicueta tak puas dengan keputusan wasit kepadanya, khususnya adalah ketika ia dilanggar oleh Sadio Mana.

Mane yang kala itu melakukan penggaran keras hanya diberi kartu kuning oleh wasit, Azpilicueta beranggapan bahwa wasit dan VAR sering inkonsisten dalam memberikan keputusan di lapangan.

Insiden antara Azpilicueta dengan Mane terjadi di menit pertama laga Chelsea vs Liverpool, Minggu (2/1/2022) malam WIB. Kala itu Mane yang hendak menyambut umpan lambung melompat dan sikutnya mengenai muka Azpilicueta.

Azpilicueta terkapar akibat dorongan sikut Mane tersebut. Polemik pun muncul terkait apakah seharusnya pelanggaran tersebut diganjar kartu merah atau cukup dengan kartu kuning.

Buat Azpilicueta dan Chelsea, kartu kuning dari wasit Anthony Taylor dirasa tak cukup. Bek The Blues tersebut menyoroti tajam respons wasit dan VAR terhadap insiden tersebut.

Menurutnya ada inkonsistensi dari para pengadil lapangan hijau terkait duel-duel berbahaya. Sejumlah kontak berbahaya lolos sementara kontak ringan dihukum lebih berat. Inkonsistensi ini juga jadi topik pembicaraan kala Arsenal kalah 1-2 dari Manchester City.

Arsenal dihukum penalti dalam laga itu usai Granit Xhaka dianggap mengganjal Bernardo Silva. Duel itu ditinjau ulang oleh VAR dan wasit, tapi sebagian menilai kontaknya terlalu ringan untuk dianggap sebagai pelanggaran.

“Saya bisa memahami kita mempromosikan duel-duel 50-50 di Premier League. Tapi terkadang kita melihat penalti-penalti konyol dan terkadang, kita melihat aksi-aksi yang benar-benar bahaya tapi tak ada tindakan,” kata Azpilicueta kepada Sky Sports dikutip Metro.

“Kita melihat selama beberapa pekan, selama beberapa pertandingan, di mana wasit jadi lebih lunak dalam kartu merah. Lalu kemudian jadi sebaliknya, saya tak tahu apa yang terjadi. Tak ada konsistensi bahkan di laga yang sama atau sepanjang musim. Ini mengecewakan,” imbuhnya.