Grahanusantara.co.id, Milan – Inter Milan mengakui bahwa Copa Italia bukanlah prioritas utama mereka, hal tersebut diindikasikan oleh Antonio Conte jelang Inter melawan AC Milan di Copa Italia.
Nerazzuri akan menghadapi riva sekotanya, AC Milan, dalam perempat final Copa Italia yang akan dilaksanakan di Giuseppe Meazza pada Rabu (27/1/2021) dinihari WIB.
Pertandingan itu hanya berjarak tiga hari setelah kedua tim melakoni laga Serie A di mana Inter bertandang ke Udinese, sedangkan Milan menjamu Atalanta.
Nerazzurri baru saja diimbangi Udinese tanpa gol. Hasil tersebut membuat Inter gagal menggusur Milan dari singgasana klasemen.
Satu angka yang didapat Inter Milan memastikan Romelu Lukaku cs tetap di peringkat kedua dengan perolehan 41 poin, terpaut dua poin dari Rossoneri, yang tersungkur usai kalah 0-3.
Kini Inter menatap Milan di laga tengah pekan. Pelatih Inter Antonio Conte memastikan timnya akan membidik kemenangan demi selangkah lebih dekat dengan trofi juara.
“Kami tahu bahwa Serie A mewakili sesuatu yang penting untuk klub dan pada level ekonomi, jadi memenangi Scudetto atau lolo ke Liga Champions itu lebih penting ketimbang Coppa Italia,” ungkap Conte kepada Sky Sport Italia.
“Meski demikian, kami masih menghormati turnamen dan ingin sukses. Kami akan menaksir situasinya, melihat siapa saja yang pulih dan siapa yang membutuhkan waktu bermain lebih banyak. Tidak ada yang menganggap remeh pertandingan ini dan kami akan berusaha menang, seperti yang selalu kami lakukan.”
“Kami tidak menempatkan batas pada diri sendiri, tapi kami harus menemukan pendekatan yang tepat untuk mengalahkan Milan dan maju ke semifinal,” Conte mengatakan jelang duel Inter vs Milan di Coppa Italia.
Menghadapi AC Milan, Inter didukung rekor bagus. La Beneamata cuma sekali kalah dan empat kali menang dalam lima pertemuan terakhir kedua klub di kompetisi domestik.
Namun, I Diavolo Rosso muncul sebagai pemenang saat mereka berjumpa di Coppa Italia dengan skor 1-0 pada perempatfinal 2017/18.
Perlu diketahui bahwa Inter Milan sendiri terakhir juara Copa Italia adalah musim 2010/2011 yang kala itu mengalahkan Palermo 3-1 di Olimlico Stadium. Di waktu itu juga Inter berhasil meraih Trable Winners di bawah asuhan Jose Mourinho.
