Grahanusantara.co.id, London – Kemelut situasi Mesut Ozil di Arsenal tampaknya mulai temui titik terang. Gelandang Jerman sekaligus juara dunia 2014 itu akan segera meninggalkan The Gunners guna bergabung dengan raksasa Turkey, Fenerbache.
Mesut Ozil makin dekat dengan pintu keluar dari Arsenal. Jika Ozil sungguh pergi, Arsenal bisa menghemat sampai Rp 133 miliar.
Dilansir dari Mirror, Arsenal dan Mesut Ozil sudah sepakat soal kontrak si pemain yang diakhiri lebih cepat. Artinya, Ozil akan pergi secara gratis.
Tak ayal, salah satu faktor kesulitan klub-klub lain untuk menggaet Ozil dikarenakan harga pemain yang masih cukup besar. Selain Fenerbahce, beberapa klub dari MLS (Major League Soccer) di Amerika Serikat juga berminat mendatangkan Ozil.
Arsenal memang tidak mendapat uang dari penjualan Mesut Ozil. Namun setidaknya, Arsenal bisa menghemat pengeluaran dengan tidak lagi membayar gaji pemain berusia 32 tahun itu.
The Gunners bisa menghemat sekitar 7 juta paun atau setara Rp 133 miliar! Itu merupakan sisa gaji Ozil sampai musim panas nanti.
Diketahui, gaji Ozil sendiri di angka 350 ribu paun atau setara Rp 6,6 miliar per pekan. Ozil merupakan pemain dengan gaji tertinggi di Arsenal bersama Pierre-Emerick Aubameyang.
Mesut Ozil dibeli Arsenal dari Real Madrid pada 2 September tahun 2013 silam, kala Arsene Wenger menjabat sebagai manajer Arsenal. Ozil ditebus seharga 42 juta paun atau setara Rp 824 miliar.
Bersama Arsene Wenger, Ozil mampu meraih tiga titel juara Piala FA. Ozil begitu gemilang sebagai komando di lini tengah.
Seiring kepergian Arsene Wenger di tahun 2018, pelan-pelan Mesut Ozil tersisih. Unai Emery, Freddie Ljungberg, dan Mikel Arteta tidak lagi memakai jasa Ozil dan lebih memilih pemain-pemain muda.
Rencananya, penghematan dana saat mesut Ozil meninggalkan Emiratez Stadium itu, akan digunakan untuk membeli gelandang serang baru di musim panas mendatang. Nama yang paling erat dikaitkan dengan Arsenal adalah Auoar.
