Adu Kuat Paslon di Pilkada Kabupaten Tasikmalaya 2020

Grahanusantara.co.id, Tasikmalaya – Pemilihan Bupati Kabupaten Tasikmalaya kian dekat, empat pasangan calon (Paslon) siap bertarung demi memperebutkan posisi orang nomor 1 di Kabupaten Tasikmalaya.

Sesuai dengan jadwal pendaftaran yang dirilis Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Tasikmalaya, ada empat balon yang telah menyerahkan berkas dokumen persyaratan, yakni; Iwan Saputra-Iip Miftahul Paos (Wani) yang diusung Partai Golkar, PKB, PKS, PAN dan Nasdem.

Kemudian pasangan petahana Ade Sugianto-Cecep Nurul Yakin (Hade-Yakin) yang diusung PDIP-PPP, kemudian Azis Rismaya-Haris Sanjaya (Azis-Haris) yang didukung Gerindra-Demokrat, serta pasangan independen atau perseorangan Cep Zamzam Zulfikar Nur-Fadil Kharsoma (Cekas).

Selanjutnya seluruh berkas yang masuk, bakal segera memasuki tahap verifikasi dokumen hingga 16 September mendatang, sampai batas penetapan calon yang akan dimumkan langsung KPUD Tasikmalaya.

Ketua KPUD Tasikmalaya Zamzam Zamaludin mengatakan, setelah batas akhir pendaftaran ditutup Minggu malam (6/9/2020), ada empat bakal calon yang telah menyerahkan seluruh berkas persyaratan, dalam Pilkada Kabupaten Tasikmalaya 2020.

“Kalau melihat jumlah kursi di DPRD Kabupaten Tasikmalaya, dipastikan tidak akan yang daftar lagi di hari terakhir ini,” ujarnya, Minggu (6/9/2020).

Setelah berkas diserahkan, kemudian lembaganya segera melakukan verifikasi faktual, termasuk surat rekomendasi tiap partai pengusung.

“Jika nanti ada kekurangan akan diminta untuk dilengkapi sampai batas waktu yang ditentukan KPU,” kata dia.

Sebagai basis massa pemilih muslim di wilayah Jawa Barat bagian selatan atau Priangan Timur, pemilih kabupaten Tasikmalaya yang didominasi kalangan kaum santri dan pesantren, memiliki pemilih fanatik sejak lama.

Tak ayal suara kiai hingga santri, hingga kini masih menjadi salah satu penentu kemenangan yang akan diraih calon dalam Pilkada Tasikmalaya kali ini.

Dengan komposisi partai pengusung dari nasionalis dan agamis yang menyebar di seluruh calon, menarik dinanti siapa pemenang sesungguhnya dalam pilkada yang digelar serentak Desember mendatang tersebut.