Grahanusantara.co.id, Jakarta – Keahlian pencurian mobil kini sangat tinggi, bila tak berhati-hati mobil yang diparkir di garasi akan raib dalam waktu singkat.
Peristiwa pencurian mobil Honda CRV di sebuah rumah dengan modus tidak biasa yakni mematikan lampu terjadi di Kelurahan Tanjung Barat Jakarta Selatan, pada hari Rabu (28/10/2020).
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 04.50 WIB. Menurut keterangan dari petugas pengamanan RW 07 yang bertugas pada hari itu, pelaku melakukan aksinya seorang diri.
“Sebelum masuk kerumah sasaran, saya sempat melihat pelaku turun dari ojek online yang kebetulan cukup jauh dari rumah kejadian. Pelaku juga sempat saya tegur dan pelaku mengaku kenal dengan pemilik rumah yang menjadi korban pencurian” ujar Dani petugas pengamanan warga RW.07.
Dari informasi yang dihimpun, pelaku menggunakan hoodie berwarna gelap kemudian memakai celana jeans pendek. Selain itu, pelaku juga sempat berkeliling disekitar rumah korban beberapa kali pada pukul 03.00 WIB.
“Saya sempat bertemu pelaku dan menegurnya, dan saya melihat sikap yang tidak biasa dari orang tersebut. Ketika saya rasa mencurikan kemudian saya mencoba mencarinya tapi pelaku sudah hilang. Saya merasa pelaku sudah paham sekali jalan-jalan di sini” ujar Mardi.
Saat kejadian, teman korban yang tinggal di dalam rumah sempat terbangun untuk melakukan ibadah Shalat Subuh. Mengaku tidak mendengar sama sekali saat pelaku beraksi. Karena di nilai pelaku sengat menguasai letak dari rumah tersebut, teman korban hanya tersadar ketika mobil tersebut sudah ada di depan garasi dan mobil dengan cepat di bawa kabur.
“Ketika itu saya sudah bangun, tapi saat pelaku mencoba membuka gerbang atau mematikan saklar saya tidak mendengar sama sekali ada suara langkah pelaku ataupun suara gerbang garasi terbuka. Saya tersadar ketika mobil sudah dinyalakan dan ketika itu mobl di bawa dengan kecepatan tinggi” Ujar Afif.
Hingga kini unit Reskrim polsek Jagakarsa Jakarta Selatan masih dalam melakukan olah TKP dan dan melakukan pengecekan CCTV di sekitar kejadian perkara. setelah semua keterangan di rasakan cukup, kaplosek akan melakukan pemburuan pelaku dimana pun keberdaaannya.
