Ahmad Dhani Curiga Ada Maling Dipengurus Royalti

Graha Nusantara, Jakarta – Ahmad Dhani dan pihak Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia atau AKSI, mengungkaokan pendapatan royalti di LMK Wahana Musik Indonesia (WAMI) sepanjang 2023.

Pendapatan royalti di WAMI selama 2023 menyentuh angka Rp900 juta dari live event. Hal tersebut Ahmad Dhani sampaikan ketika jumpa pers di kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (22/1/2024).

“Kita mendapatkan laporan daripada WAMI tahun 2023, royalti live event dari seluruh konser daripada lagu-lagu penyanyi yang menggunakan lagu komposer itu kita mendapatkan laporannya 900 juta dalam satu tahun,” terang Ahmad Dhani.

Berdasarkan hasil laporan tersebut Ahmad Dhani lantas membandingkan dengan bayaran show milik Judika yang akan dirinya kontrak senilai Rp1,5 miliar.

Dirinya curiga terdapar maling di antara pengurus royalti selama ini. Sebab menurutnya total uang Rp900 juta dalam kurun waktu satu tahun tidaklah masuk akal.

“Padahal barusan saya mau ngontrak Judika untuk show tunggal, harganya Rp1,5 miliar. Jadi ini jadi bayangan aja. Show tunggal Judika Rp1,5 miliar sekali show, ini laporan WAMI Rp900 juta rupiah untuk semua komposer selama setahun konser seluruh Indonesia,” sambungnya tegas.

“Jadi, di sini pasti ada malingnya. Pasti ada maling di sini, diduga, tapi pasti ada malingnya ini,” tambahnya.

Ahmad Dhani turut merasa LMK dan LMKN sangat berkelit untuk royalti live event.

“Maksud saya gini, kalau LMKN dan LMK ini nggak bisa ngurus yang namanya royalti live event, udah lah, nggak usah banyak berkelit, memang kalian nggak bisa ngurusin ini,” terang Ahmad Dhani.