Graha Nusantara, Jakarta – Tabrakan terjadi antara kereta api dan mobil terjadi pada perlintasan rel kereta api yang tidak memiliki palang di Desa Jabon, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada Sabtu (29/7) malam.
Mobil MPV Daihatsu Luxio nopol L 1009 XD tersambar KA Dhoho. Mobil tersebut membawa rombongan satu keluarga. Tabrakan tersebut membuat 6 orang tewas serta 2 orang lainnya luka berat.
Saksi mata yang melihat kejadian menyampaikan jika kecelakaan berlangsung pada pukul 23.49 WIB. Pada awalnya, kendaraan Luxio berjalan dari arah utara menuju arah selatan atau dari arah Jombang menuju ke Gudo.
“Sampai di TKP, diduga saat menyeberang di rel kereta api pengemudi tidak memperhatikan kondisi arah timur, sehingga tertabrak kereta Dhoho yang melaju dari Surabaya tujuan Kertosono,” ujar Irawan (35) warga Dusun Gondekan, Desa Jabon, Minggu (30/7).
Mobil Luxio tersebut dibawah oleh Wahyu Kuspoyo (42) asal Desa Bakung Temenggungan Wetan, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo. Mobil mengalami rusak parah setelah kereta menabraknya.
“Mobil Luxio terpental hingga 100 meter dari perlintasan kereta api tak berpalang pintu. Kondisi mobil rusak parah, hingga tak berbentuk,” ucapnya.
Sopir mobil serta sejumlah penumpang tewas di lokasi kejadian. Sementara itu dua penumpang lainnya mengalami luka berat.
“Pengemudi dan beberapa penumpang tewas di lokasi. Tapi ada dua orang penumpang yang selamat, namun kondisinya luka berat,” ujar Irawan.
Disisi lain, Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang Ipda Anang Setyanto menyampaikan korban berjumlah 8 orang dengan rincian 6 orang tewas dan 2 luka berat.
“Korban meninggal ada 6 dan 2 lainnya selamat, karena mengalami luka berat,” terang Anang.
Anang menjelaskan jika para korban adalah rombongan satu keluarga.
“Rombongan ini diperkirakan masih satu keluarga. Dan saat ini kita masih lakukan pendalaman guna menemukan penyebab utama terjadinya laka lantas,” ucap Anang.
Komentar