Bobby Nasution Gagal Memahami Persoalan dan Tidak Memiliki Kemampuan Menangkap Aspirasi Masyarakat Kota Medan

Grahanusantara.co.id, Medan – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Medan melakukan aksi pada tanggal 30 Maret 2023 di Kantor Walikota Medan dan DPRD Kota Medan, dalam hal ini melalui situs instagram @Pemko Medan telah gagal memahami keresahan masyarakat Kota Medan yang diaspirasikan melalui HMI Cabang Medan.

Hak atas kesehatan bagi masyarakat Kota Medan bukanlah bahan bakar gimick program pelayanan kesehatan yang ia maksud bagus tersebut, ada beberapa fundamental mengenai hak atas kesehatan yang harus dipahami oleh Bobby Nasution, yang salah satunya ialah cepat dan tanggap dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kota Medan, salah satu contohnya ialah saat kader HMI Cabang Medan mencoba akses tersebut, namun yang didapati ialah proses yang sangat bertele-tele dan tidak tanggap dalam melihat kebutuhan masyarakat yang sedang membutuhkan pertolongan.

Hal tersebut yang harus dibereskan oleh Bobby Nasution dan hal tersebut merupakan kewajiban pemerintah Kota Medan untuk memastikan hal tersebut tidak terjadi lagi, bukan malah membuat gaduh suasana dengan membangun narasi seakan-akan HMI Cabang Medan memuji program gimmicknya tersebut.

Muhammad Yusril Mahendra selaku Kabid Hukum dan HAM HMI Cabang Medan Periode 2022-2023 dengan ini menyatakan bahwa Bobby Nasution selaku Walikota Medan tidak mampu menjalankan tugasnya sebagai pemimpin Kota Medan dalam melaksanakan perintah Pasal 28 H ayat (1) Undang Undang Dasar 1945 Jo.

Pasal 62 Undang Undang No. 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia yang mewajibkan pemerintah untuk memberikan hak atas kesehatan kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya dan HMI Cabang Medan juga menilai bahwa Bobby Nasution telah gagal memahami aspirasi masyarakat Kota Medan.

Komentar