Grahanusantara.co.id, Jakarta – Jack Wilshere mengaku bahwa Arsenal sudah seperti rumah sendiri, Arsenal adalah layaknya Keuarha menurutnya.
Ia mengaku di saat kondisinya yang sedang buruk dan terjatuh, Arsenal selalu mengulurkan tangan untuk membantunya bangkit kembali.
“Arsenal adalah rumah bagi aku. Aku ingat ketika di sini terakhir kali dan salah satu pemain lama, aku tidak akan menyebut namanya karena rasanya itu tidak adil, berkata kepadaku, ‘Anda tidak menyadari betapa bagusnya Arsenal sampai Anda pergi dan betapa kekeluargaannya ini’ dan kemudian aku pergi dan aku menyadari bahwa dia benar,” kata Wilshere, yang dikutip dari situs resmi Arsenal.
“Tetapi satu hal juga adalah nilai-nilai keluarga. Ketika aku jatuh, ketika aku terpuruk, mereka mengulurkan tangan untuk memberi aku kesempatan untuk kembali, berlatih, dan membangun kepercayaan diri lagi, membangun kebugaranku dan aku akan menjadi lebih baik. Aku bakal terus bersyukur untuk ini,” sambungnya.
Sekarang ia sedang mengikuti Jack pemusatan latihan Arsenal di Dubai, Saat ini dia berstatus free agent, namun tak kunjung laku di pasaran selama bursa transfer musim panas tahun ini.
Karier Jack Wilshere menurun drastis setelah sempat menjadi idola di Arsenal. Jack Wilshere sampai harus menerima undangan dari klub Serie B Italia, Como, untuk berlatih.
Permasalahan cedera salah satu faktor yang membuat karier Wilshere redup. Arsenal tahu jika mantan pemainnya itu sedang berjuang kembali bugar dan bisa mendapatkan klub.
Manajer Arsenal, Mikel Arteta, bahkan membawa Wilshere ke Dubai untuk berlatih bersama. Wilshere juga diberi kesempatan untuk berbagi ilmu kepada para pemain muda Arsenal, yang membuatnya bisa tahu betapa sulitnya menjadi pelatih.
