Abu Bakar Ba’asyir Resmi Bebas dengan Pengawalan Ketat

Grahanusantara.co.id, Sukoharjo – Abu Bakar Ba’asyir telah resmi bebas, ia pulang ke Pondok Pesantren Al-Mukmin, Ngruki, Sukoharjo dari Lapas Gunung Sindur, Bogor mendapat pengawalan Densus Antiteror 88. Kuasa hukum Abu Bakar Ba’asyir dari Tim Pembela Muslim (TPM), Achmad Michdan, menyampaikan terima kasih karena sudah dikawal hingga selamat sampai di Ngruki, Sukoharjo.

“Kami mengucapkan terima kasih, posisi pandemi ini kita perlu pengamanan,” kata Michdan saat jumpa pers, Jumat (8/1/2021).

Menurutnya, pengamanan sudah dilakukan sejak kemarin malam. Pengamanan terdiri dari kepolisian, TNI, dan internal lapas.

“Yang mendampingi sejak malam ada BNPT dan Densus 88 dan aparat lingkungan LP Gunung Sindur. Ada kapolsek dan danramil, lengkap,” ujarnya.

Sementara dalam perjalanan, pengamanan dilakukan estafet oleh pihak kepolisian. Sebab perjalanan Bogor ke Sukoharjo melewati beberapa wilayah hukum.

“Pengamanan kita serahkan pada Densus yang memang silent, dan itu dilakukan estafet karena melewati beberapa wilayah hukum,” terang Michdan.

Seperti diberitakan, Abu Bakar Ba’asyir berangkat dari Lapas Gunung Sindur, Bogor pukul 05.24 WIB. Mereka tiba di Ponpes Al-Mukmin Ngruki pukul 13.35 WIB.

Abu Bakar Ba’asyir berada di mobil putih bernomor polisi AD 1138 WA. Dia sempat melambaikan tangan kepada wartawan dari dalam mobil.

Terdapat beberapa mobil dalam rombongan tersebut. Selain dari keluarga, ada mobil tim kesehatan dan ambulans yang turut mendampingi.