Graha Nusantara, Jakarta – Nama Atta Halilintar turut terseret dalam kasus dugaan penipuan Auto Trade Gold (ATG) Wahyu Kenzo. Atta menjadi salah satu artis yang dilaporkan oleh pengacara Zainul Arifin kepada pihak Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri. Atta pun memberikan tanggapan terkait tanggapan hal tersebut.
“Karena kita nggak pernah promo-promo robot trading itu ya,” ujar Atta, Kamis (13/4).
“Paling kita lagi ada acara manggung atau apa, (misalnya) produknya produk susu, tapi kita enggak tahu produk susu ini gimana,” tambahnya.
Atta menerangkan jika Wahyu Kenzo hanya mengundang dirinya untuk keperluan bekerja. Dirinya mengaku tak mengetahui sumber uang Wahyu Kenzo.
“Kita diundang ya sebagai profesional, kita enggak mungkin nanya duitnya dari mana,” ujar Atta.
Diketahui, terdapat delapan artis yaitu Raffi Ahmad, Atta Halilintar, Stefan William, Rian D’Masiv, Judika, dr. Tirta, Haji Faisal, serta Gus Miftah yang dilaporkan oleh pengacara Zainul Arifin. Semuanya diduga memiliki hubungan dengan Wahyu Kenzo. Para artis tersebut diduga menerima uang hasil kejahatan Wahyu.
“Iya, mereka salah satunya (yang dilaporkan). Karena mereka diduga menerima itu, makanya mereka jadi salah satu yang kita sampaikan ke penyidik. Karena bagaimanapun juga mereka menerima uang dari Wahyu Kenzo karena dalam bentuknya berbeda ya,” ujar Zainul.
Zainul berharap para artis tersebut bisa bekerja sama mengaku serta bekerja sama dengan pihak penyidik. Tak hanya itu, dirinya turut berharap mereka dapat memberikan kembali seluruh pemberian dari Wahyu Kenzo.
“Kami berharap kawan-kawan publik figur ini beriktikad baik untuk membantu kami, membantu para korban dan penyidik untuk mengungkap peristiwa hukum ini supaya terang benderang supaya dapat mengembalikan aset-aset korban kepada penyidik,” ujar Zainul.
Komentar