Kasus Gagal Ginjal Akut di Indonesia Kini Berjumlah 325 dengan 178 Meninggal Dunia

Graha Nusantara, Jakarta – Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menuturkan jika kasus gagal ginjal akut di Indonesia mengalami kenaikan. Kini jumlah pasien penderita gagal ginjal akut berjumlah 325 pasien dengan 178 pasien telah meninggal dunia.

“Data per kemarin yang kita bisa monitor ada 325 kasus ginjal akut di seluruh Indonesia dan memang ada konsentrasi di beberapa provinsi tertentu, terutama di daerah Sumatera Utara, daerah Jawa bagian barat, bagian timur, dan juga daerah Sulawesi Selatan,” ujar Budi dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi IX DPR di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (2/11/2022).

“Kita bisa lihat ini adalah sebarannya, jadi memang DKI Jakarta yang paling tinggi, kemudian ada Jawa Barat, Jawa Timur, Banten. Yang agak unik adalah Aceh, Sumatera Barat, Bali,” sambungnya.

Menkes menuturkan jika terdapat penurunan pasien meninggal dunia pada kasus gagal ginjal akut ini dari yang mulanya sebesar 60% kini berada di level 54%.

“Kemudian kita juga melihat meninggalnya sekarang 178 dari 325, sekitar 54 persen. Ini sudah menurun dari kondisi sebelumnya yang sempet mencapai 60 persen,” tuturnya.

Sebelumnya, Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril menyampaikan jumlah terbanyak pasien penderita gagal ginjal akut berada pada rentang usia 1 sampai 5 tahun.

“Sejak itu penambahan kasus tidak terlalu banyak dan juga angka kematian menurun,” ujar Syahril, Selasa (1/11).

Komentar