Kasus Penembakan 6 Anggota FPI, DPP KAMUS; Investigasi Harus Transparan

Grahanusantara.co.id, Medan – Dewan Pengurus Pusat (DPP) Keluarga Abituren Musthafawiyah (KAMUS) meminta kepolisian dapat melakukan Investigasi secara terbuka terkait penembakan 6 Laskar FPI. Hal ini dilakukan untuk menjawab banyaknya spekulasi terkait aksi penembakan itu.

“Guna menjawab berbagai spekulasi atas dugaan kekerasan dalam peristiwa penembakan 6 anggota laskar FPI, kita minta investigasi dilakukan secara transparan,” ujar Mhd Hasbi Simanjuntak, Ketua Bidang Politik DPP KAMUS.

Menurut Hasbi, transparansi dalam kasus penembakan 6 orang laskar ini sangat penting. Dia menilai masyarakat berhak mendapatkan informasi terkait hal ini.

“Masyarakat berhak mendapatkan seluruh informasi sebagai perwujudan hak keterbukaan informasi terhadap segala proses yang dilakukan pihak kepolisian dalam menangani perkara ini dan tim yang telah bekerja dari Komnas HAM,” imbuhnya.

DPP KAMUS juga mengapresiasi Komnas HAM yang membentuk tim investigasi memantau dan mengumpulkan fakta terkait kasus penembakan pengikut Habib Rizieq Shihab.

“Saya berharap ini adalah peristiwa terakhir, semua pihak harus menahan diri dan menciptakan suasana sejuk serta damai,” tutup Hasbi