Janji Soal MRT dari Benyamin Davnie

Grahanusantara.co.id, Tangsel – Benyamin Davnie selaku Calon Wali Kota Tangerang Selatan, berjanji akan menunaikan program Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) yang kini sedang dirintis. Benyamin menjanjikan, PLTSa akan mulai berdiri di Tangsel pada 2021.

“Masalah sampah kita akan melanjutkan pembangunan PLTSa sudah ditunjuk dengan Keppres 35 tahun 2018. Investasinya Rp1,8 triliun. Kemudian sekarang sudah sampai tahap final business case, mudah- mudahan tahun depan 2021 ini sudah akan dilakukan ground breaking,” ujarnya kepada awak media, Jumat (15/10).

“Di hulunya tentunya mendorong kesadaran masyarakat untuk reduce, reuse, dan recycle limbah sampah yang dihasilkan masyarakat melalui rumah tangga khususnya,” tuturnya.

Menggandeng Pilar Saga Ichsan, memiliki cara khusus untuk membuat kota hasil pemekaran Kabupaten Tangerang ini semakin unggul. Pasangan nomor urut tiga ini bahkan berencana menjadikan Tangsel sebagai salah satu kota terbaik tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di dunia.

“Kami akan terus mendorong pembangunan MRT Jabodetabek melintasi lebih dari 30 kilometer wilayah Tangsel. Ini mendorong Tangsel semakin terkoneksi dengan daerah lain,” ujar Benyamin yang kini menjabat sebagai Wakil Walikota ini.

Selain itu, Benyamin menututkan konsep pembangunan kota lestari juga menjadi ide lain dari kubunya. Menurutnya, kota lestari adalah konsep pembangunan yang tidak mengikis atau mengorbankan aset wilayah, seperti lingkungan, budaya, juga kekhasan lainnya.

“Ada keseimbangan ruang antara ruang terbuka hijau dengan rencana pembangunan. Jadi kota lestari akan tetap mampu menyediakan ruang-ruang interaksi bagi masyarakat, lansia, anak-anak, juga generasi milenial,” ucap Benyamin.

Kendati demikian, Benyamin tak menampik seperti kota-kota lain, Tangsel juga menghadapi berbagai isu khas kawasan urban, seperti kemacetan.

Adapun Benyamin memastikan apa yang sudah dan sedang dilakukan Pemkot Tangsel mampu memberikan jawaban untuk mengurangi titik kemacetan dengan dilakukan penataan kawasan, mulai dari pasar, stasiun, juga titik lokasi lain.