Palembang – Indonesia kaya akan rempah. Begitu juga dengan provinsi Sumatera Selatan. Rempah merupakan kekayaan yang tidak boleh hilang ditelan zaman.
Pada masa lalu pedagang mancanegara masuk ke daerah-daerah di Nusantara untuk mendapatkan rempah. Seperti Pulau Banda di Maluku dan Pulau Siau di Sulawesi Utara yang dikenal sebagai penghasil pala, penghasil cengkih Maluku Utara, serta daerah penghasil lada di Sumatera Selatan dan Bangka Belitung.
Rempah bahkan dapat menjadi daya dorong peningkatan ekonomi masyarakat dan menjadi produk unggulan.
Dengan kekayaan rempah yang dimiliki Sumsel berupa lada, jintan, daun sirih, kunyit, jahe, dan pinang, Ketua TP PKK Sumsel Feby Deru ingi mengenalkan kekayaan rempah Sumsel kepada masyarakat terlebih kepada generasi milenial melalui gelaran Festival Rempah Sumsel 2020 yang akan berlangsung pada 24-25 Oktober 2020, bertempat di halaman parkir Griya Agung.
“Provinsi Sumsel, yang jika ditarik ke ratusan tahun sebelumnya pada masa Kerajaan Sriwijaya sekitar abad ke-7 hingga abad ke-13 di sepanjang aliran sungai Batanghari Sembilan terjadi aktivitas perdagangan rempah. Sumsel bahkan dikenal sebagai daerah penghasil lada. Kita kaya akan rempah. Saya ingin mengenalkan kekayaan rempah kita kepada masyarakat”, jelas Feby Deru saat memimpin rapat persiapan Festival Rempah Sumsel 2020, di kediaman pribadi, Rabu ( 14/10/2020) pagi.
Menurutnya kekayaan rempah Sumsel harus dijaga dan dilestarikan keberadaannya agar tak hilang dilekang zaman. Selain itu dirinya ingin mengenalkan rempah kepada generasi milenial.
“Generasi milenial selalu identik dengan gawai cerdas dan digital. Mungkin diantara mereka hanya sedikit yang mengetahui tentang rempah dan apa saja manfaat yang terkandung di dalamnya. Jadi selayaknya kita kenalkan rempah-rempah ini kepada mereka”, terangnya.
Festival Rempah Sumsel 2020 rencananya akan dibuka oleh Gubernur Sumsel Herman Deru dan terbuka untuk umum. Peserta Festival Rempah tak hanya diikuti TP PKK kabupaten/kota se-Sumsel saja, namun juga diikuti oleh organisasi wanita se-Sumsel serta sejumlah komunitas.
Lebih lanjut Wakil Ketua 1 TP PKK Sumsel Fauziah Mawardi Yahya menambahkan kegiatan Festival Rempah Sumsel 2020 akan diisi dengan berbagai acara menarik dan meriah.
“Akan ada demo masak kerjasama PKK Sumsel dengan Indonesia Chef Assosiation (ICA). Lomba stand pameran, lomba merangkai bunga dan sayuran. Senam pagi. Yang tak kalah menariknya lagi, bahkan kita adakan juga gebyar manggang kemplang bagi peserta”, pungkasnya.
