Herman Deru: Stok Sembako Aman, Jangan Lakukan Aksi Borong

Grahanusantara.co.id, Palembang – Guna memastikan kebutuhan pangan masyarakat Sumsel aman selama pandemi Covid-19, serta menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1441 Hijriah. Gubernur Sumsel H. Herman Deru melakukan inspeksi ke sejumlah titik, Selasa (14/4) siang.

Sasaran yang dituju adalah Gudang Bulog Divre Sumsel, Pelabuhan bongkar muat barang Boombaru dan juga Bandara Sultan Mahmud (SMB) 2 Palembang.

Di Gudang Bulog Divre Sumsel di Jalan Perintis Kemerdekaan, HD didampingi Kepala Dinas Kominfo dan Kepala Dinas Perdagangan Sumsel mengecek stok beras, gula, terigu sampai daging beku. Juga melihat paket-paket promo Ramadan yang disediakan Bulog untuk masyarakat mulai tanggal 14 April 2020.

“Tidak perlu khawatir, diam saja di rumah Bulog akan amankan pangan kita. Ini Saya sudah cek langsung, beras minyak goreng, terigu, gula bahkan daging stoknya cukup,” kata mantan bupati termuda yang berhasil meraih Bintang Jasa Pratama dari Presiden RI tahun 2009 tersebut.

Menurut Gubernur, Ia sengaja melakukan pengecekan ini agar masyarakat Sumsel tenang menyambut datangnya bulan puasa yang tinggal 10 hari lagi. Dengan demikian masyarakat yang tengah menjalani masa-masa “di rumah aja” tidak panik dan memborong bahan pokok untuk memenuhi kebutuhan puasa.

“Masyarakat saya minta jangan lakukan aksi borong karena aksi borong ini akan menular ke hal lainnya. Bahkan memicu kenaikan harga. Saya pastikan ini aman. Bukan hanya saat wabah Covid saja tapi sampai Lebaran juga aman,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu HD juga menghimbau agar masyarakat yang ingin memberi bantuan pada masyarakat terdampak Covid tidak perlu repot lagi menyediakan paket. Karena saat ini Bulog sudah menyediakan paket promo berisi sembako dengan harga variatif mulai Rp51.500 hingga Rp100.500 melalui Promo Paket Ramadan.

“Kalau mau nyumbang gak usah repot lagi. Bisa pesan ke Bulog paketnya ada macam-macam mulai Rp50.100. Lengkap ada beras, gula, minyak dan terigu,” jelas HD.

Bantuan semacam ini kata HD sangat dibutuhkan karena wabah Covid-19 membuat sejumlah masyarakat terdampak mulai dari hilangnya pekerjaan dan waktu keluar rumah yang menjadi terbatas. “Jadi untuk saudara-saudara yang punya kemampuan boleh datang untuk berikan perhatian ke saudara-saudara kita yang membutuhkan,” tambahnya.