Graha Nusantara, Jakarta – Wakil Menteri Kesehatan RI dr Dante Saksono menuturkan jika saat ini sejumlah obat sirup yang beredar tengah diuji. Pengujian ini merupakan buntut dari ada banyaknya kasus gagal ginjal akut misterius yang diderita oleh anak.
“Kita sudah mengidentifikasi 15 dari 18 obat yang diuji uji sirup masih mengandung etilen glikol,” ujarnya dr Dante.
Dirinya menjelaskan jika konsumsi parasetamol pada anak masihlah aman, hanya perlu mewaspadai etilen glikol dan dietilen glikol. Dirinya juga menyarankan para orang tua untuk membawa anaknya ke dokter apabila menderita beberapa gejala agar dapat diberikan obat dengan resep yang benar.
“Sementara masyarakat diimbau pergi ke dokter karena dokter akan memberikan obat racikan,” sambungnya.
Sebelumnya, Kemenkes menyampaikan surat edaran nomor SR.01.05/III/3461/2022 yang berisi permintaan penghentian sementara peredaran obat sirup serta meminta kepada tenaga kesehatan untuk tak meresepkan obat dengan sediaan itu kepada masyarakat.
dr Siti Nadia Tarmizi yang merupakan Kepala Biro Komunikasi Kemenkes juga turut memperingatkan untuk seluruh produk obat dengan bentuk cair tak digunakan untuk sementara waktu. Langkah ini merupakan sebuah kehati-hatian pemerintah karena terus meningkatnya kasus gagal ginjal akut di tengah masyarakat.
“Semua bentuk (obat) cairan atau sirup. Yang cair,” terang dr Nadia.
Komentar