Graha Nusantara, Kabupaten Puncak – Bagi para penggemar literasi di Indonesia, September tentu menjadi bulan yang istimewa. Sebab di bulan ini, tepatnya pada tanggal 14 September, tiap tahun kita memperingati Hari Kunjung Perpustakaan.
Dalam semangat peringatan hari besar tersebut, Wakil Bupati Kabupaten Puncak Pelinus Balinal memberikan komentarnya. Ia berpendapat bahwasanya Hari Kunjung Perpustakaan bukan semata diperuntukkan bagi pegiat literasi. Tetapi momentum ini, menurutnya, merupakan sebuah peringatan tentang pentingnya aktivitas membaca bagi kemajuan bangsa.
“Masyarakat Indonesia saat ini tengah memperingati Hari Kunjung Perpustakaan. Di tengah momen ini, saya ingin mengatakan bahwa semangat yang dibawa oleh peringatan ini adalah penegasan mengenai betapa pentingnya kegiatan membaca bagi kemajuan bangsa Indonesia. Inilah hari besar yang dimaksudkan sebagai pengingat bagi kita bahwa bangsa yang baik adalah bangsa yang gemar membaca,” ucap Pelinus, Rabu (14/09/2022).
Perihal membaca, lanjut Pelinus, sejatinya kegiatan yang mengundang banyak manfaat ini sudah dicontohkan oleh para pendiri republik ini. Seolah mereka ingin menunjukkan kepada kita bahwa semua diawali dengan membaca.
Pelinus menyebut beberapa tokoh serta pahlawan nasional yang sangat gemar membaca. Menurutnya, kebiasaan ini harus menjadi warisan dari para founding fathers kepada generasi kini dan nanti.
“Para peletak dasar ide-ide yang menjadi dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia, yaitu para founding fathers kita, telah mencontohkan dengan sangat baik tentang kebiasaan membaca. Tak ada di antara mereka yang tak gemar membaca. Mulai dari Bung Karno, Bung Hatta, Sjahrir, H. Agus Salim, Tan Malaka, HOS Tjokroaminoto, Tirto Adhi Soerjo, serta tokoh penting lainnya, semua adalah pembaca yang ulung. Untuk itu, penting bagi kita generasi saat ini dan yang akan datang untuk melestarikan warisan baik ini,” tutur Pelinus.
Berbicara mengenai Hari Kunjung Perpustakaan, mengutip dari website resmi Perpusnas, hari besar ini mulai diperingati sejak 14 September 1995 saat pemerintahan Presiden Soeharto.
Ini berawal dari dari Ketetapan Presiden Soeharto kepada Kepala Perpustakaan Nasional RI dengan surat nomor 020/A1/VIII/1995 pada tanggal 11 Agustus 1995, yang mana dalam surat tersebut berisi tentang usulan pencanangan hari kunjung perpustakaan pada tanggal 14 September 1995. Sejak saat itu, Hari Kunjung Perpustakaan diperingati saban tahun tiap tanggal 14 September.
Komentar