Gelar Webinar, APM-SU Kupas Tuntas Dampak Tambang Terhadap lingkungan

Grahanusantara.co.id, Sidikalang – Sejumlah Pengurus aliansi pemuda millenial Sumatra Utara mengggelar Webinar dengan tema ” dampak pertambangan terhadap lingkungan serta Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Dairi “. Webinar tersebut digelar dikarenakan kuat nya polemik antara pro dan kontra terhadap hadir nya tambang di kabupaten Dairi oleh PT DPM.

acara Webinar dilaksanakan via aplikasi zoom Meeting yang dipandu oleh moderator handal yaitu Mhd Ridho Pardosi, S.H, beliau ialah lulusan Sarjana Hukum UINSU. Acara Webinar tersebut di buka langsung oleh pembina APM-SU, Alfriansyah ujung.

Ketua umum APM-SU, Arifatullah Manik dalam sambutannya menyebut bahwasanya saya sebagai putra Daerah menginginkan kehadiran tambang tidak menjadi ajang perpecahan warga Dairi, Arif berharap dengan adanya kegiatan tambang menjadi jalan untuk kemajuan daerah dari segi pendapatan penduduk serta Kesejahteraan Masyarakat sekitar tambang.

Alfriansyah ujung, ST pembina APM-SU yang juga merupakan ketua KNPI dalam sambutannya mengatakan bahwa PT. DPM harus benar benar pro terhadap rakyat Dairi, jikalau DPM hadir makin membuat sengsara rakyat, saya rasa lebih baik tidak ber operasi, saya yang juga wakil rakyat akan menyuarakan kepentingan rakyat dan siap memperjuangkan agar PT DPM tidak ber operasi lagi.
jika saya dengar ada rakyat makin sengsara karena kehadiran PT.DPM

Achmad Zulkarnain yang mewakili PT. DPM mejelaskan bahwa pertambangan adalah sebagian seluruh tahapan kegiatan dalam rangka pengelolaan dan penguasaan mineral atau batubara yang meliputi penyelidikan umum, ekplorasi, studi kelayakan, kontruksi, pertambangan yang tertaut dalam UU no 3 tahun 2020.

Beliau juga menjelaskan apa apa saja dampak Pertambangan yang bakal di kerjakan PT DPM, yang pertama ialah dampak kepada masyarakat yaitu, sejak hadir nya PT. DPM sudah memberikan dampak yang cukup baik, dimana dampak tersebut ialah, dalam segi pendapatan, masyarakat kecamatan parongil sudah lebih berkembang, dalam segi SDM, PT DPM juga memberikan kesempatan peluang pekerjaan terhadap masyarakat yang tidak memiliki pekerjaan, PT DPM juga sudah beberapa kali memberikan Beasiswa pendidikan kepada Mahasiswa Dairi yang berasal dari area lokasi tambang.

Beberapa Mahasiswa Dairi yang berasal dari area lokasi tambang dikuliahkan PT DPM ke luar negeri, yaitu negara China, disini membuktikan bahwasanya hadir nya PT DPM memberikan dampak yang signifikan terhadap masyarakat kabupaten Dairi.

Ridwan Jamaluddin Dirjen Minerba ESDM yang diwakilkan oleh ibu Lana syariah memaparkan beberapa poin penting dalam pertambangan yan pertama tentang re BBgulasi pertambangan, aturan tersebut tertulis dalam no 32 tahun 2009, perlindungan dan ” pengelolaan lingkungan hidup ” yang artinya setiap pengelolaan usaha pertambangan harus memiliki izin AMDAL ( Analisis Masalah Dampak Lingkungan ), Pengelolaan lingkungan hidup pertambangan dilaksanakan sesuai komitmen dalam dokumen lingkungan yang melibatkan para pemangku kepentingan, lalu yang kedua, Kegiatan pertambangan berdampak terhadap peningkatan perekonomian harus diimbangi dengan perlindungan lingkungan hidup pertambangan untuk menjaga keberlanjutan fungsi lingkungan dan sosial pada wilayah kegiatan pertambangan, yang ketiga Kegiatan Reklamasi merupakan bentuk pemulihan lingkungan yang dilakukan pada semua tahap pertambangan dari eksplorasi sampai pascatambang.

Kegiatan Reklamasi merupakan bentuk pemulihan lingkungan yang dilakukan pada semua tahap
pertambangan dari eksplorasi sampai pascatambang, kegiatan Reklamasi dilakukan pada area lahan bekas eksplorasi, lahan bekas tambang, lahan bekas timbunan, dan lahan bekas fasilitas penunjang, kegiatan pascatambang dilakukan pada akhir masa operasi penambangan dalam bentuk pemulihan
lingkungan hidup dan pengembangan sosial ekonomi

Ilham Nurfajar, Direktur Format Indonesia menjelaskan tentang Pertambangan, Lingkungan, dan Kesejahteraan dimana beliau menyampaikan beberapa point penting bagi kesejahteraan masyarakat yaitu:

1. Masyarakat lokal harus menjadi prioritas penyerapan tenaga kerja

  1. Pemerintah harus memastikan seluruh TKA yang bekerja adalah berkompeten dan tidak cacat administrasi
  2. Perusahaan pertambangan wajib melakukan pemetaan kondisi sosial-ekonomi masyarakat untuk mengetahui dampak
    yang dihasilkan atas kehadiran perusahaan.
  3. Perusahaan wajib melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat berbasis lingkungan dan keberlanjutan.
  4. Menuntut Perusahaan menjelaskan secara terbuka dan jelas atas rencana kegiatan yang akan dilakukan.
  5. Teknis pertambangan dilakukan dengan memperhatikan keselamatan kerja, serta pengelolaan lingkungan yang
    bertanggungjawab.

Salah satu peserta menyampaikan pesan harapan, agar kiranya PT DPM dapat memberikan dampak kehidupan yang lebih baik, layak untuk masyarakat kabupaten dairi, dan semoga dengan Kehadiran PT. DPM membuat nama Dairi lebih dikenal nasional, maupun dunia.
Kegiatan Acara Webinar nasional APM-SU tersebut disambut positif boleh peserta, tamu, dan undangan.

Adapun beberapa tamu dan undangan yang hadir ialah Perwakilan Dandim 0206 Dairi, Perwakilan Kapolres Dairi, Tokoh masyarakat dan politikus PDIP Passiona Sihombing, Delphi Masdiana Ujung, Eks Ketua DPRD Dairi, Ilham Fadli, Ketua PB HMI 2021-2023, Kesdim Minerba, mangaranap manik, Sekjend MPC Pemuda Pancasila Dairi, tokoh masyarakat, Sugianto hasugian, Karyawan dan Staf PT.DPM, rekan rekan mahasiswa tambang Indonesia, rekan rekan perhimpunan mahasiswa Pakpak, dan rekan rekan mahasiswa Dairi, Kelompok Cipayung Plus, Serta Beberapa OKP Yang ada di Dairi.