Doa dan Kisah Nuzulul Qur’an

Grahanusantara.co.id, Jakarta – Bulan suci Ramadhan salah satu bulan yang paling dinanti oleh umat Muslim seluruh dunia.

Salah satunya karena adanya peristiwa Nuzulul Quran, sudah sepantasnya umat Islam memperbanyak amalan salah satunya dengan membaca doa Nuzulul Quran.

Di Indonesia, masyarakat memiliki tradisi tersendiri untuk merayakan malam Nuzulul Quran yang jatuh pada malam 17 Ramadhan 1442 H.

Doa Nuzulul Quran

Allaahumma nawwir quluubanaa bi tilaawatil qur aan, wa zayyin akhlaa qonaa bijaahil qur aan, wa hassin a’maalanaa bi dzikril qur aan, wa najjinaa minan naari bi karoo matil qur aan, wa adkhilnal jannata bi syafaa’til qur aan.

Artinya:

“Ya Allah sinari hati kami sebab membaca Alquran, hiasi akhlak kami dengan kemuliaan Alquran, baguskanlah amalan kami karena berdzikir lewat Alquran, selamatkanlah kami dari api neraka karena kemuliaan Alquran, masukkanlah kami ke dalam surga dengan syafa’at Alquran.”

Kisah Nuzulul Quran

Nuzulul Quran adalah peristiwa pertama kali diturunkannya wahyu Allah SWT berupa Alquran yaitu Surah Al-Alaq ayat 1-5 kepada Nabi Muhammad SAW. Peristiwa ini terjadi di Gua Hiro (Makah) pada malam ke-17 Ramadan.

Ayat 1-5 Surat Al-Alaq, yang artinya “Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah. Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.”