Grahanusantara.co.id, Jakarta – Ramai di media sosial dan jaringan pesan instan soal narasi Kementerian BUMN yang menyediakan sentra vaksinasi COVID-19 di Istora Senayan.
Selain itu juga narasi yang menyampaikan jika vaksin ini terbuka untuk seluruh pemegang KTP dengan kuota 5.000 orang per hari. Lalu Lansia pada pagi hari yang di bawah usia 60 tahun siang hari. KTP Non DKI juga disebut bisa vaksin di sini dan Go Show tanpa daftar. Kemudian layanan dibuka setiap hari termasuk Sabtu dan Minggu.
Menanggapi hal tersebut Koordinator PMO KPCPEN dan Juru Bicara Kementerian BUMN Arya Sinulingga menyebut jika informasi tersebut adalah hoaks alias tidak benar.
“Untuk meluruskan informasi tentang sentra vaksinasi yang menyebut untuk pegawai publik dan lansia. Jadi ini adalah hoaks yang tersebar dan perlu diluruskan, jangan sampai ada yang coba membuat tidak benar dan membuat program vaksinasi kita jadi berantakan,” kata dia dalam keterangannya, Rabu (10/3/2021).
Dia mengungkapkan ini merupakan langkah yang tidak baik yang dilakukan oleh pihak tertentu sebagai upaya untuk mengganggu proses vaksinasi.
Berikut narasinya:
Kementerian BUMN bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan, Pemda DKI, dan Indonesia Healthcare Corporation menyulap arena olahraga bersejarah di ibu kota, Istora Senayan menjadi Sentra Vaksinasi Covid-19 Bersama.
Kegiatan yang dimulai pada hari ini, Senin (8/3/2021), ditujukan untuk mendorong percepatan program vaksinasi nasional.
Setiap hari, Sentra Vaksinasi Covid-19 Bersama ini menargetkan tak kurang dari 5 ribu pendaftar akan divaksin, dan akan dilakukan secara berturut-turut selama sekitar 4 bulan.
Kementerian BUMN menjadi lokomotif hadirnya Sentra Vaksinasi Bersama, demi mempermudah akses bagi publik. Serta mempercepat dan memperluas cakupan vaksinasi program pemerintah.
Bu susi
“Ini momen krusial, agar kita semua mempercepat program Indonesia Sehat demi mendukung Indonesia Bekerja. Lansia sebagai yang paling rentan, harus didahulukan,” ujar Menteri BUMN, Erick Thohir di Jakarta, Selasa (8/3/2021).
Sentra Vaksinasi Covid-19 Bersama juga akan digelar di kota-kota lain yang membutuhkan percepatan.
