Hebohkan Jagat Maya, Wanita Ini Kalahkan Pendapat Vanessa Angel

Graha Nusantara – Fela seorang wanita berusia 21 tahun berhasil menghebohkan dunia maya, yang dalam waktu singkat berhasil mengumpulkan uang senilai Rp. 19 Miliar. Uang yang didapatkan Fela bahkan berhasil mengalahkan Vanessa Angel yang dikabarkan berpendapatan Rp. 80jt.

Fela mendapatkan uang tersebut melalui situs lelang online yang berbasis di Jerman, Cinderella Escort. Disitu Fela melelang keperawanannya dengan harga terendah 100 ribu euro atau sekitar Rp1,59 miliar. Tidak perlu menunggu lama, Fela dikabarkan menjadi salah satu “talent” yang diminati oleh banyak orang, dan didapatkanlah 3 penawar tertinggi.

Diduga, seorang aktor asal Mumbai, India menjadi penawar ketiga tertinggi yakni dengan nilai penawaran 600 ribu euro, kemudian diikuti oleh pengusaha real estate asal hongkong dengan nilai penawaran 1 juta euro.

Petualangan Fela harus berakhir di tangan Politikus asal Jepang yang diberitakan memberikan penawaran sebesar 1,2 juta euro. Nah, uang yang tidak sedikit itu rencananya bakal digunakan untuk membantu mendukung kehidupan keluarganya.

Nah, bagaimana Fela akhirnya bisa menjadi salah satu objek lelang di salah satu situs kencan populer di Eropa itu? Fela sendiri merupakan satu-satunya perempuan asal Indonesia yang melakukan lelang di Cinderella Escort.

Apa Itu Cinderella Escort?

Nah bagi kalian yang belum mengetahui apa itu Cinderella  Escort, itu  merupakan situs kencan online yang berbasis di Jerman. Situs tersebut didirikan 4 tahun lalu oleh seorang wanita muda bernama Jan Zakobielski.

Untuk bisa melakukan lelang dalam situs tersebut, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi. Diantaranya adalah sertifikasi keperawanan dari dokter. Hal itu pula yang dilampirkan oleh Fela dalam melakukan lelangnya.

Setelah itu, pelelang yang terpilih akan menempuh sejumlah tes kesehatan dan tes keperawanan untuk kedua kalinya. Hanya kali ini yang melakukan tes berasal dari pihak Cinderella Escort sendiri.

Kemudian pelelang akan melewati tahapan penaksiran harga oleh Cinderella Escort dan beberapa rangkaian tahapan lainnya. Dikabarkan, proses untuk kemudian bisa melakukan lelang secara online di situs Cinderella Escort bisa memakan waktu berbulan-bulan lho.

Seperti layaknya agensi, dana hasil lelang tidak sepenuhnya diperoleh oleh pelelang. Agensi dalam hal ini Cinderella Escort memperoleh bagian sekitar 20 persen dari hasil lelang.

Proses selanjutnya adalah sang penawar akan dipertemukan oleh pelelang sesuai dengan tempat yang disiapkan oleh Cinderella Escort. Untuk Fela, rencananya dia akan bertemu dengan penawr tertingginya di salah satu hotel di Jerman.

Tidak hanya Fela

Selain wanita asal Indonesia, Cinderella Escort juga sempat dihebohkan dengan adanya kabar lelang oleh wanita asal Inggris, Jasmin. Dalam lelang tersebut, Jasmin melelang keperawanannya sebesar Rp21 miliar kepada salah satu aktor Hollywood.

Kemudian ada juga kabar dari wanita asal Rumania, Alexandra Khefren, wanita berusia 18 tahun yang menjual kegadisannya sebesar 2,4 juta dolar AS. Selain itu juga ada nama besar yang pernah mengikuti lelang Cinderella Escort, dia adalah Mahbuba Mammadzada.

Model berambut keriting asal Azerbajian itu mendulang 2,4 juta euro atau sekitar Rp36 miliar dari proses lelangnya. Uniknya alasan sang model hampir sama dengan Fela, dia melakukannya untuk membuat bangga sang Ibu. Ya, Mahbuba dikabarkan tengah membutuhkan banyak uang untuk membelikan rumah bagi Ibunda tercinta juga untuk membayar biaya studinya di luar negeri.

Namun sejatinya, apapun alasannya keperawanan seharusnya menjadi hal yang memang tidak bisa diukur secara material. Karena hal itu merupakan gerbang terakhir yang hanya bisa “dibuka” oleh orang terkasih, dalam hal ini pasangan hidup.

Namun karena tingginya tuntutan hidup, hal itu tampaknya mulai bergeser dan berubah menjadi “komoditas” yang bisa diperjual belikan.

Indikasi Human Trafficking Meskipun Jan, sang pemilik situs Cinderella Escort mengaku bahwa tidak pernah memaksa wanita untuk menjual keperawanannya, namun pandangan berbeda datang dari Ketua Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Riau, Luzi Diamanda.

Dirinya mengatakan bahwa kejadian yang menimpa Fela merupakan modus baru perdagangan manusia atau human trafficking. Untuk itu dirinya meminya agar media televisi tidak menyiarkan kasus-kasus seperti prostitusi artis setiap hari, karena polanya dapat dipelajari.

Sementara Risdayati, selaku Penasehat Rumpun Perempuan dan Anak Riau (Rupari) meminta agar pemerintah segera melakukan pengusutan dan mencegah kejadian seperti itu terulang kembali.

Bahkan menurutnya, nilai Rp19 miliar itu bukan hanya Fela yang menikmati, ada pihak-pihak lain yang juga ikut mengeksplotasi lelang keperawanan tersebut.

Ditambahkannya, lelang keperawanan seperti itu merupakan ajang prostitusi terbuka dan pelaku menjadi sangat rentan menjadi korban perdagangan manusia.

Untuk itu Rsidayati telah menyampaikan permintaannya ke Kementerian Pemberdayaan Peremuan dan Perlindungan Anak. “Lelang ini merupakan penghinaan bagi kaum perempuan, karena seolah-olah melegalkan zina,” katanya.

Mau Kaya, Mulai Usaha!

Sejatinya, tidak pernah ada jalan pintas untuk menuju kesuksesan ataupuan kemuliaan. Semua harus dimulai dari bawah, dari nol, dari tidak punya apa-apa. Karena dari situ, kita dapat belajar tentang bagaimana kesuksesan tercipta.

Mulai melakukan bisnis secara mandiri tidak ada salahnya, sepanjang itu berada pada koridor yang benar. Tidak ada modal? Akses CekAja.com dan temukan produk keuangan yang cocok untuk kamu.

Khusus untuk kamu pemain yang baru saja terjun ke dunia bisnis, ajukan KTA untuk UMKM dan dapatkan kemudahannya di CekAja.com. Disana Anda dapat menemukan beragam penawaran menarik dari bank-bank kredibel di Indonesia.