Pembagian Vaksin Sinovac di Kota/Kabupaten Se-Banten

Grahanusantara.co.id, Serang – Sebanyak 96.276 vaksin Sinovac telah didistribusikan ke kabupaten/kota di wilayah Provinsi Banten.

Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi mengatakan, personel Polda Banten selalu bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten dalam hal ini Dinas Kesehatan dalam mengawal pendistribusian vaksin ke kabupaten/kota.

“Sampai saat ini kita dari Polda Banten terus bersinergi dengan Pemprpov Banten, dalam hal ini Dinas Kesehatan untuk melakukan pendistribusian vaksin Sinovac ke kabupaten/kota yang ada di wilayah Provinsi Banten,” ujar Edy Sumardi, Senin (25/1/2021).

Edy menjelaskan Provinsi Banten sendiri sudah menerima vaksin Sinovac sebanyak dua tahap, yaitu jumlah vaksin awal pengiriman tahap I sebanyak 14.560 vial dan jumlah vaksin awal pengiriman tahap II sebanyak 81.720 vial.

“Jadi jumlah keseluruhan vaksin yang sudah diterima di gudang farmasi di Provinsi Banten sebanyak 96.280 vial,” ujar Edy.

Edy mengungkapkan, sebagian besar vaksin yang sudah dikirim ke Banten tersebut telah dikirim ke kabupaten/kota. Adapun kabupaten/kota yang telah menerima vaksin tersebut ialah Kota Tangerang Selatan sebanyak 18.960 vial, Kota Serang sebanyak 7.076 vial, Kota Cilegon sebanyak 5.000 vial, Kabupaten Pandeglang sebanyak 5.640 vial, Kabupaten Tangerang sebanyak 22.200 vial, Kabupaten Lebak sebanyak 8.040 vial, Kota Tangerang sebanyak 22.280 vial dan Kabupaten Serang sebanyak 7.080 vial.

“Jumlah total vaksin Sinovac yang sudah didistribusikan sebanyak 96.276 vial, dan saat ini sisa vaksin yang berada di gudang farmasi Dinas Kesehatan Provinsi Banten sebanyak 4 vial,” ujarnya.

Terakhir, Edy Sumardi mengajak kepada seluruh masyarakat di wilayah hukum Polda Banten untuk bersama-sama mendukung proses vaksinasi Covid-19 ini.

“Untuk itu mari kita dukung program pemerintah ini dalam melakukan vaksinasi supaya kita bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini,” ajak Edy Sumardi.

“Dan vaksin Sinovac ini sudah teruji klinis dari BPOM dan MUI, serta dipastikan vaksin ini halal,” tutup Edy Sumardi.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti ketika dikonfirmasi terkait pendistribusian vaksin ke kabupaten/kota dan jumlah tenaga kesehatan yang telah divaksin tidak memberikan respons.

Tenaga kesehatan (nakes) di wilayah Kota Serang yang telah divaksin telah mencapai 81,4 persen yang tersebar di 27 fasilitas layanan kesehatan di Kota Serang. Vaksinasi nakes Pemkot Serang dilakukan sejak 19 Januari 2021.

Kepala Bidang Komunikasi Publik Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Serang W Hari Pamungkas menjelaskan jumlah sasaran vaksin 760 orang nakes. Sementara yang telah divaksin sebanyak 619 orang.

Hari mengatakan, pelaksanaan vaksinasi dilakukan di 33 fasilitas kesehatan. Terdiri dari, rumah sakit (RS) daerah dan swasta, klinik dan puskesmas. Kini, baru sebanyak 27 fasilitas kesehatan yang telah berjalan. “Itu tersebar di faskes yang telah ditetapkan oleh Dinas Kesehatan Kota Serang,” ujarnya

Hari menjelaskan, jumlah nakes yang ditunda pelaksanaan vaksin ada sebanyak 52 orang nakes. Sebanyak 14 orang nakes di antaranya tidak hadir dalam pelaksanaan vaksinasi, dan 30 orang nakes lainnya ditunda akibat hipertensi, demam, ISPA dan 8 orang nakes merupakan ibu hamil dan menyusui.

Kabupaten Tangerang Dapat Jatah 22.200 Dosis Vaksin

Pemerintah Kabupaten Tangerang mendapat tambahan jatah vaksin dari semula hanya 8.840 dosis vaksin, kini menjadi 22.200 dosis vaksin.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Tangerang Hendra Tarmizi kepada wartawan mengatakan Kabupaten Tangerang mendapat jatah vaksin lebih dari jatah yang direncanakan semula oleh Pemprov Banten.

Menurut Hendra, sebelumnya Pemkab Tangerang rencananya hanya mendapat 8.840 dosis vaksin Sinovac karena alasan keterbatasan stok penyediannya dan awal Februari mulai didistribusikan. Namun, kata Hendra, sekarang mendapat 22.200 dosis vaksin dan sudah diterima lebih cepat pada Sabtu (23/1/2021).

“Sekarang sudah mulai pendistribusian ke masing-masing puskesmas di 29 kecamatan,” ujar Hendra.

Hendra enggan menjelaskan secara detail alasan terjadi penambahan dosis vaksin tersebut. Menurut dia, jika faktor penambahan itu karena pemerintah provinsi mendapat lebih banyak menerima vaksin dari pemerintah pusat.

“Mungkin provinsi juga terima lebih banyak juga dari pusat. Makanya kita dapat lebih banyak,” tuturnya.

Hendra mengatakan sebanyak 22.200 dosis vaksin akan diprioritaskan kepada 11 ribu lebih nakes dengan dua kali imunisasi.

“Dari 22.200 dosis, ada 11 ribu orang yang akan divaksin dua kali dengan nanti jaraknya 14 hari,” ujar Hendra.

Kota Tangerang Dapat Jatah 22.280 Dosis Vaksin

Selanjutnya Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melaui Dinas Kesehatan telah menerima vaksin Sinovac sebanyak 22.280 dosis dari Dinkes Provinsi Banten, Sabtu (23/1/2021).

Pendistribusian dilaksanakan di Kantor Dinas Kesehatan Kota Tangerang di Jalan Bango Raya No 9 RT 01, RW 013 Cibodasari, Kecamat Cibodas, Kota Tangerang dengan pengamanan ketat aparat kepolisian.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Liza Puspadewi mengatakan vaksin Sinovac tahap pertama tersebut untuk vaksinasi para tenaga medis termasuk pegawai Dinas Kesehatan yang berjumlah sebanyak 190 orang.

“Vaksinasinasi dilaksanakan pada mulai Minggu 24 Januari 2021 tepatnya pukul 09.00 WIB. Pelaksanaan vaksinasi sendiri akan dilaksanakan di Kantor Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dan sudah dipersiapkan sebaik mungkin melalui protokol kesehatan,” ujarnya.

Untuk tahap selanjutnya, kata dia, vaksinasi akan dilaksanakan di 38 fasilitas kesehatan lainnya seperti puskesmas, rumah sakit dan klinik yang berada di Kota Tangerang.

“Adapun untuk penyaluran vaksin akan dilaksanakan pada hari Minggu ini, sehingga Senin pagi sudah bisa dilakukan vaksinasi dan besoknya bisa langsung disalurkan kepada rumah sakit,” terangnya.

Kemudian di Kota Tangerang Selatan hingga saat ini sudah mencapai 84,2 persen nakes yang telah divaksin.

Berdasarkan keterangan Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, Kumulatif dari awal vaksin diterima sampai 22 Januari 2021, dari 2.728 tenaga kesehatan yang sudah divaksin kurang lebih 2.298 atau 84,2 persen.

“Kalau untuk per harinya, jumlah sasaran nakesnya di tanggal 22 itu ada 416 tapi yang tervaksin 354 atau 85,1 persen. Sementara untuk fasilitas kesehatannya ada 31,” ujar Benyamin.

Berdasarkan data yang diterima, jumlah total nakes sebagai calon penerima vaksin di Banten sebanyak 47.495 orang yang terdiri dari Kota Cilegon sebanyak 2.160 orang, Kabupaten Serang sebanyak 2.454 nakes, Kota Serang sebanyak 2.766 nakes, Kabupaten Pandeglang sebanyak 2.892 nakes dan Kabupaten Lebak sebanyak 4.319 nakes.

Selanjutnya, untuk Kota Tangerang Selatan sebanyak 9.497 nakes, Kabupaten Tangerang sebanyak 11.363 nakes, dan Kota Tangerang sebanyak 12.044 nakes.